google_ad_slot = "8150331043";

Informasi

Informasi Tentang Segala Informasi berdasarkan Pengalaman

Sunday, November 15, 2015

Penyakit Jantung


Alternatif Kesehatan  : 
PENYAKIT JANTUNG

adalah suatu kondisi dimana jantung tidak  dapat melaksanakan fungsinya dengan baik. Penyakit jantung dapat berupa otot jantung yang lemah yang merupakan kelainan sejak lahir dan atau adanya celah antara serambi kiri dan serambi kanan. Hal ini disebabkan karena tidak sempurnanya pembentukan lapisan yanag memisahkan antara serambi kanan dan serambi kiri, saat penderita masih berada di dalam kandungan. Akibat lebih jauh adalah menyebabkan darah bersih dan darah kotor bercampur.
Penyakit jantung merupakan salah satu pembunuh peringkat teratas di Indonesia atau bahkan di dunia. Gejala penyakit jantung yang tidak dipedulikan sejak awal membuat organ jantung semakin rusak berakibat fatal tidak dapat melaksakan tugasnya dengan sempurna

Gejala penyakit jantung. Penyakit jantung atau serangan jantung secara tidak langsung dianggap orang awam sebagai gangguan kesehatan yang sama. Sebetulnya, di dalam dunia medis, kedua masalah tersebut berbeda. Penyakit jantung adalah ketidak mampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Sedangkan, serangan jantung adalah penyumbatan atau penyusutan pembuluh darah ke jantung, yang mengedarkan darah dengan mengangkut sari makanan dan oksigen. Serangan jantung dikatakan sangat berbahaya, karena dilihat dari rekam jejak penderita serangan jantung selalu berakhir pada kematian.

Meskipun begitu, penyakit jantung bukan masalah yang patut dianggap ringan. Di Amerika Serikat, penyakit jantung adalah pembunuh No. 1 bagi penderita, baik laki-laki maupun perempuan. Mencapai lebih dari 40% dari semua kematian di AS terjadi karena penyakit jantung. Itu lebih besar dari penyakit kanker, meski digabungkan.


Gejala Penyakit Jantung
Gejala penyakit jantung cukup sulit untuk dikenali atau dipahami, dokter mengingatkan kepada semua orang untuk tidak mengabaikan segala sesuatu yang dianggap sebagai tanda-tanda atau sinyal peringatan yang diberikan oleh tubuh, bersegeralah lakukan konsultasi pada tenaga medis yang sudah berpengalaman.

1  Mudah lelah (fatigue)
Calon pengidap infark miokardial akan lebih sering mengalami gejala ini, tubuh seakan tidak berdaya dipakai untuk bekerja. Karena ketidak tahuan, mungkin calon pengidap akan mengira bahwa tubuhnya hanya kurang istirahat. Sebetulnya, persepsi tersebut bisa dikatakan benar. Namun, jika kelelahan yang dialami terasa ekstrim, kemungkinan besar merupakan gejala dari serangan jantung. 

Sebetulnya ada cara untuk mengenali apakah rasa lelah atau letih yang Anda alami terjadi karena alasan lain, maksudnya keletihan ini tidak selalu bersangkutan dengan gangguan kesehatan jantung. 

Pertama-tama, coba kurangi waktu kerja Anda, jika dirasa kurang berhasil, kurangi waktu dan beban pekerjaan Anda. Apabila masih belum berhasil, coba istirahat total beberapa hari, dan bila hasilnya belum terlihat, cepat-cepat periksakan diri ke dokter.

2  Cemas
Penyakit jantung membuat penderita merasakan kecemasan akan hal-hal yang membuat dirinya masuk ke jurang kematian, lebih intens mengalami ketakutan. Berhasil pulih dari penyakit jantung membuat bekas penderita beranggapan bahwa dirinya telah lolos dari kematian.

3  Nyeri dada
Gejala paling umum dari serangan jantung adalah nyeri di bagian dada. Setiap kali seseorang merasa sakit di bagian dada, pasti terlintas di pikirannya bahwa itu adalah gejala serangan jantung. Namun meskipun benar, tidak semua nyeri dada berhubungan dengan gangguan kesehatan organ jantung.

4  Batuk berdarah
Batuk berdarah yang disertai darah tergolong dalam tanda-tanda menderita gagal jantung, akibat terjadi akumulasi cairan di dalam paru-paru. Jika Anda selama ini merasa sehat, kemudian suatu hari mengalami batuk berdarah untuk perta kalinya, bergegaslah ke dokter untuk memeriksakan kondisi jantung Anda.

5  Gangguan tidur
Kesulitan tidur juga sering dialami oleh penderita penyakit jantung. Hal ini dilihat berdasarkan hasil survey dari sejumlah wanita, yang mana 55% mengalami gangguan tidur pada beberapa hari sebelum positif mengidap serangan jantung.

6  Pusing dan pingsan
Serangan jantung membuat penderita beberapa kali merasakan Pening dan bahkan tidak jarang diakhiri dengan pingsan akibat kehilangan kesadaran. Ini terjadi karena denyut jantung yang abnormal atau aliran darah tidak optimal atau bisa juga dikarenakan kemampuan memompa darah yang buruk.

7  Sesak napas
Sama halnya seperti nyeri dada, sesak napas juga selalu hadir beberapa hari sebelum seseorang divonis dokter mengidap penyakit jantung. Sesak napas terjadi karena rongga udara di dalam paru-paru (kongesti pulmoner atau edema pulmoner) kemasukan cairan.

8 Mual dan nafsu makan terganggu
Oleh karenanya terjadi pembengkakan pada perut,


9  Denyut jantung tidak teratur
Dokter mengatakan bahwa terjadi suatu masalah yang cukup mengkhawatirkan apabila terjadi ketidakaturan denyut atau detak jantung. Terlebih apabila disertai dengan sesak napas, kelelahan, pusing, ataupun lemah. Itu merupakan bukti kuat dari serangan jantung, gagal jantung, atau aritmia. Jika tidak diobati dengan segera, dapat membuat penderita mengidap stroke dan bahkan mengalami kematian mendadak.

10  Keringat dingin
Anda pasti sudah pernah merasakan keringat dingin, biasanya ketika menahan rasa ingin BAB ataupun ketika gugup sebelum tampil di depan umum. Keluarnya keringat dingin ini sebetulnya termasuk salah satu gejala umum dari serangan jantung, namun jarang disadari. Oleh karena itu, jika sewaktu-waktu tubuh Anda mengeluarkan keringat dingin tanpa suatu alasan, alangkah baiknya Anda periksa ke dokter.

11 Pembengkakan di beberapa bagian tubuh
Gagal jantung bisa mengakibatkan terjadinya penumpukan cairan di dalam tubuh. Dampaknya yaitu beberapa tubuh seperti kaki, pergelangan kaki, atau perut mengalami pembengkakan. Karena itu juga terjadi kenaikan berat badan yang disertai kehilangan nafsu makan.

12 Nyeri di selain bagian dada
Tadi telah disebutkan salah satu gejala penyakit jantung adalah nyeri dada. Dalam kasus lain, ada juga yang melaporkan bahwa rasa nyeri menyebar ke area bahu, lengan, siku, leher, punggung, perut, dan atau bahkan hingga ke rahang ,Meski demikian, rasa nyeri pada bagian tubuh selain dada hanya terjadi beberapa saat, mudah datang dan pergi.

Begitulah gejala penyakit jantung yang patut Anda ketahui, waspadai, dan kalau bisa jangan sampai diabaikan. Mengetahui penyakit jantung ini adalah pembunuh nomor satu di dunia, sudah sewajarnya Anda lebih waspada jika sewaktu-waktu merasakan salah satu gangguan kesehatan ini.

Mencegah Penyakit Jantung
Agar terhindar dari penyakit jantung koroner, Anda dapat melakukan hal-hal berikut:

Pola makan sehat
Hindari makanan yang banyak mengandung lemak atau yang mengandung kolesterol tinggi. Seafood memiliki kandungan kolesterol tinggi yang dapat membahayakan jantung. Kurangi menyantap makanan yang digoreng yang banyak mengandung lemak, sebaliknya makanan dapat diolah dengan cara direbus, dikukus atau dipanggang.

Berhenti merokok
sangat tidak baik untuk kesehatan jantung, maka segera hentikan kebiasaan ini agar jantung tetap sehat.
Hindari Stres
Stres memang sangat sulit dihindari jika hidup di kota besar seperti Jakarta yang dikenal karena kemacetan dan kesibukannya. Saat seseorang mengalami stres, tubuhnya akan mengeluarkan hormon cortisol yang menyebabkan pembuluh darah menjadi kaku. Hormon norepinephrine akan diproduksi tubuh saat menderita stres, yang akan mengakibatkan naiknya tekanan darah. Maka, sangat baik bila Anda menghindari stres baik di kantor atau di rumah.
Hipertensi
Tekanan darah tinggi juga bisa menyebabkan penyakit jantung. Hipertensi dapat melukai dinding arteri dan memungkinkan kolesterol LDL memasuki saluran arteri dan meningkatkan penimbunan plak.
Obesitas
Kelebihan berat atau obesitas meningkatkan tekanan darah tinggi dan ketidaknormalan Olahraga secara teratur
Anda dapat melakukan kegiatan olahraga seperti berjalan kaki, jalan cepat, atau jogging. Kegiatan olahraga yang bukan bersifat kompetisi dan tidak terlalu berlebihan dapat menguatkan kerja jantung dan melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh.
Konsumsi antioksidan
Polusi udara, asap kendaraan bermotor atau asap rokok menciptakan timbulnya radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan bisul atau endapan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk mengeluarkan kandungan radikal bebas dalam tubuh, perlu adanya antioksidan yang akan menangkap dan membuangnya. Antioksidan dapat diperoleh dari berbagai macam buah dan sayuran.
Keturunan
Seorang yang orang tua atau saudara kandungnya pernah mengalami serangan jantung sebelum usia 60 memiliki risiko lebih besar menderita penyakit ini. Karena itu, jika Anda memiliki kerabat yang pernah mengalami serangan jantung, sebaiknya Anda lebih berhati-hati dalam menjaga agar pola makan dan gaya hidup Anda dapat menunjang jantung sehat.

Mengatasi Penyakit Jantung
Jika Anda merasakan gejala awal penyakit jantung ataupun pernah mengalami serangan jantung ringan, jangan abaikan itu. Anda sangat membutuhkan penanganan dini oleh personel medis yang terlatih. Ini dapat menyelamatkan jantung dari kerusakan yang lebih parah dan bahkan dapat menghindari akibat yang lebih fatal seperti kematian.
Namun jika gejala serangan jantung mulai terjadi, sangat penting untuk segera mencari bantuan medis. Risiko kematian terbesar dari serangan jantung adalah dalam kurun waktu satu jam setelah terjadi serangan jantung. Perawatan yang cepat dan tepat dari tim medis dapat menyelamatkan otot jantung dari kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Semakin banyak otot jantung yang terselamatkan, semakin efektif jantung akan kembali memompa setelah serangan. Jangan menunda-nunda untuk mendapatkan bantuan medis karena merasa takut dianggap mengada-ada.
Bila telah terjadi penyumbatan, tindakan medis yang umumnya diambil adalah dengan pemasangan kateterisasi dan cincin yang menjaga agar pembuluh darah koroner tidak tersumbat. Tetapi, ada kemungkinan terjadi penyumbatan pada pembuluh lainnya.

Sayangi Jantung Anda

Melihat berharganya organ jantung ini untuk kelangsungan hidup, maka segeralah perbaiki gaya hidup Anda agar tetap sehat. Mulailah menikmati makanan yang sehat, bergizi dan rendah kolesterol. Hindari merokok dan stres. Serta berolahragalah secara teratur. Mulailah dengan gaya hidup yang sehat sejak hari ini untuk menyayangi jantung Anda.

No comments:

Post a Comment